Hael berpendapat bahawa istilah tersebut bukanlah kesat, tetapi lebih bersifat positif. Menurutnya, istilah ‘celaka’ sering digunakan dalam penulisan berita untuk menggambarkan tragedi, dan ia dapat dianggap sebagai sinonim untuk malang.
Hael menjelaskan bahwa sebelum menggunakan istilah tersebut, dia selalu melakukan kajian dan mempertimbangkan sensitivitas.
Hael menegaskan bahwa penggunaan istilah ‘celaka’ dalam lirik lagunya dimaksudkan untuk menekankan nasib malang yang dialaminya, terutama ketika berhadapan dengan orang yang seharusnya tidak bertemu.
Meskipun demikian, Hael menyadari bahwa tidak semua orang memahami niatnya, dan bagi yang mungkin menganggap lagunya kasar, dia meminta maaf. Dia menegaskan bahawa niatnya adalah untuk mengubah industri muzik Malaysia dengan tidak membatasi penggunaan bahasa dan mencegah penyalahgunaannya.
Album solo terbaru Hael, berjudul “Antonim (Part 1),” melibatkan kolaborasi dengan komposer-komposer ternama seperti Ezra Kong, Omar K, Iqie Hugh, Hanis Rafi, dan Firdaus Rahmat.
Acara pelancaran album tersebut juga menampilkan penampilan live Hael dan tayangan video musik eksklusif untuk lagu “Usia,” yang akan diluncurkan di saluran resmi YouTube Hael Husaini Official pada Jumat mendatang.