Edward Lodewijk Van Halen yang lahir pada 26 Januari 1955, meninggal pada usia 65 tahun setelah bertahun-tahun menderita kanser kerongkong. Berita kematian gitaris legenda itu disampaikan oleh putranya, Wolfgang Van Halen melalui Twitternya.
“Aku tidak percaya harus menulis ini. Pagi ini ayahku, Edward Lodewijk Van Halen, telah kalah dalam perjuangan panjang dan sukar melawan kanser. Dia ayah terbaik bagiku. Setiap waktu aku bersamanya di atas dan di luar pentas adalah hadiah.”
“Hatiku hancur dan rasanya tidak mungkin pulih daripada kehilangan ini. Aku menyayangimu Ayah,” tulis Wolf di akaun Twitter miliknya.
Menurut sumber terdekat, kesihatan Eddie merosot teruk dalam tiga hari terakhir. Memetik media People, Rabu 7 Oktober 2020, kanser yang dihidap Eddie telah merebak ke otak.
Pada saat-saat terakhirnya, dia didampingi isterinya, Janie, dan anaknya, Wolf. Eddie telah berjuang melawan kanser kerongkong selama lebih daripada 10 tahun. Sebelum menderita kanser kerongkong, dia juga pernah mengidap kanser lidah selama dua tahun sejak 2002.
Tahun lalu, dia dirawat di hospital kerana masalah usus setelah reaksi buruk terhadap rawatan kansernya.
Lahir di Belanda, Eddie Van Halen berkarier sebagai pemuzik sejak membentuk grup band rock bersama abangnya, Alex pada 1972.
Grup band rock, Van Helen mereka telah menghasilkan 12 album, termasuk yang terakhir ‘A Different Kind of Truth’ pada 2012.